Surat untuk Dewi 'Dee' Lestari

Untuk Blog Kontes Mizan.com

Hai Tante Dee..

Tante, mungkin ini akan jadi surat yang panjang. kalau tidak suka lebih baik tidak usah di baca saja (menyerah sebelum berperang) hahahaha
sebenernya bingung juga gimana mulainya. ya pokoknya aku nulis surat buat Tante. kayaknya sama aja kayak post yang udah aku baca tentang Tante. semua cerita gimana mereka pertama kali tahu soal kehebatan Tante dalam menulis novel dan lagu. akupun sama seperti mereka. ingin menceritakan gimana pertama kalinya aku bisa kagum sama semua karya tulis Tante. awalnya dari lagu tante yang judulnya "Malaikat juga tahu". waktu pertama kali denger lagu itu, jujur aku kurang ngerti sama isinya karna waktu itu aku belum suka baca novel. jadi masih agak sulit memahami bahasa puitis macam itu. tapi makin kesini, aku mulai suka baca novel. aku lupa novel apa yang pertama kali aku baca. Teenlit mungkin karna waktu itu aku masih SMP dan aku melihat teman-teman senang baca novel dengan genre Teenlit.

lalu, kelas 1 SMA (2010) aku mulai dikenalkan pada karya tulis Tante oleh kakak perempuan yang juga senang membaca. dia pulang dari tempat dia merantau dan memberikan aku "Perahu Kertas". dia bilang aku harus baca ini karna novel ini bagus. melihat tebalnya yang 'lumayan', awalnya aku ragu buat baca Perahu Kertas. tapi waktu aku baca sinopsis di belakang novel itu, timbullah rasa penasaranku untuk baca Perahu Kertas. baru aku membaca beberapa halaman, aku sudah di hinggapi rasa ketagihan yang luar biasa. dan hanya bisa berkata "Wow!!"



selesai membaca Perahu Kertas aku kirim mention lewat twitter. entah apa isinya aku lupa. yang pasti Tante membalasnya dan isinya kurang lebih memberitahu bahwa Perahu Kertas akan di jadikan sebuah Film. senang yang ganda! senang karna tweetku di balas dan senang karna Perahu Kertas akan jadi sebuah film. aku masih ingat waktu itu Tante pernah bertanya dimana Tante bisa mendapatkan jam tangan kura-kura ninja untuk Kugy.

setelah Perahu Kertas, aku membaca Madre yang aku pesan sebelum terbit di pasaran. karna di toko buku di tawarkan Tanda Tangan Tante dan juga gantungan kunci Madre dengan harga yang sama seperti Madre yang tidak di pesan. aku memesan di hari terakhir batas pemesanan. untung saja masih bisa.

Madre dan gantungan kunci Madre

yang paling aku suka dari Madre ya tentu saja cerita tentang Tansen. aku sampai kesal ketika melihat cerita Tansen harus berakhir dengan terciptanya Padre. lagi, aku kirim mention untuk Tante. mungkin Tante sudah lupa. baiklah, ini aku ingatkan kembali

tapi ya apa boleh di buat toh si pemilik cerpen itu Tante hehehe. beberapa hari dari situ aku membuka fan page Tante di facebook dan melihat foto sewaktu tante di Australia. dari situ aku tahu dari mana cerpen "Have You Ever..?" tercipta. apa perlu aku ingatkan kembali kalau aku juga mengirim mention soal ini?

 dan juga aku buatkan gambar "rectoverso" versiku. aku mohon Tante, kirimkan maaf pada yang membuat cover "rectoverso" karna aku telah merubah warna langitnya dan juga membuat si Perempuan tampak lebih gemuk.

satu lagi, aku buatkan sedikit puisi untuk Tante

Puisi untuk Tante Dewi 'Dee' Lestari

ya, Tante telah memberiku Insipirasi untuk menulis. Tante telah membuat lirik lagu yang begitu Indah, dan Tante membuat aku tersenyum ketika aku membaca Tulisan Tante dalam novel. Terima Kasih untuk semuanya. Andai kita bertemu, ingin aku ucapkan langsung Terima Kasih, ingin aku peluk, dan ingin aku kecup pipi Tante. mungkin suatu hari nanti :)

dan Maaf karna telah membuat waktu Tante tersita hanya untuk membaca sebuah surat dari seorang penggemar.

Kecup Manis dari Ririz, untuk Tante Dewi

Dari: Rizky Noorrahmi
Untuk Mizan.com