16 April, 2016

Tugas (segera ber-) Akhir

I am now starting to use this blog like the first time I'm using it. which is for the sake of curhat
karena sempat beberapa saat aku ngepost hal-hal hanya untuk narik traffic reader bukan untuk nulis. dan kadang isinya 'ngga berisi' dan 'naon sih Riz?!'. ya semacam gitu lah.

jadi sekarang...
aku mau cerita tentang hal yang masih berhubungan sama dua post sebelum ini. (a post that I wrote last year. ugh. lila pisan aku ga ngepost. bae lah)
so related to that post, sekarang si aku teh lagi menjalani masa dimana akan tiba saatnya aku update foto keluarga dengan toga; Te-A woy, TA. Tugas Akhir.


ya, dan dalam 3 minggu lebih dikit akan ada Sidang Kelayakan dimana ini adalah sidang ke-3 sebelum Sidang Akhir. seperti namanya; Kelayakan, sidang ini yang nentuin aku layak atau engga untuk lanjut ke SA yang jarak sidangnya cuma 2 minggu aja dari SK. btw di kampusku istilah sidang-sidang sebelum SA itu Preview. jadi ada Preview 1, Preview 2, Preview 3, dan Sidang Akhir.
yak, 4 kali sidang sodara-sodara sekalian!

- terus, di Preview 3 ngapain Riz?

di Preview 3, total produk harus udah selesai sebanyak 80%. yang sebenernya mah harus udah kelar semua sih. nah di P3 ini aku ngga usah presentasi jelasin konsep besar TA aku ke penguji. cukup display karya aja. but, what if they don't understand the whole thing?!

- kalau ngga layak, gimana?


ya udah. kasus ditutup. sampai jumpa semester depan. tapi ya jangan sampe lah. udah capek-capek ngumpulin data, wawancara kesana-kemari, bolak-balik perpustakaan, sidang berkali-kali, uang yang banyak kepake, kertas yang banyak dicorat-coret lalu berakhir di tong sampah, dan perjuangan-perjuangan lainnya jangan sampe sia-sia. jangan.

- eh, kok sidangnya banyak banget gitu?

yang namanya kuliah jurusan seni dan desain ya begitu adanya. kamu ga bisa bikin produk ujug-ujug gitu aja. harus jelas kamu bikin produk itu untuk apa, untuk siapa, untuk dimana, masalahnya apa, produk kamu bakal nyelesain masalah itu atau ngga, dan lain sebagainya. makanya setiap Bab harus di-sidang-kan. karena buat apa kamu bikin produk kalo dari mulai latar belakang aja udah ngga bener? mau apa? coba dipikirin deh. *naon sih*

 jadi guys, kalian masih mau sirik sama kami mahasiswa FSRD yang stereotipnya kalo kuliah 'cuma gambar doang' padahal dibalik itu semua kami harus melalui sidang berkali-kali sampe akhirnya lulus?

intinya mah, setiap jurusan kuliah pasti ada gampang dan susahnya. (kayaknya pernah bahas ginian deh. tapi lupa di post mana. dan males nyari juga haha)
tingkat kemudahan sama kesulitan itu pada akhirnya akan balik lagi sama diri kita sendiri. kita yang nentuin hal itu akan jadi hal yang sulit atau mudah, ngeselin atau nyenengin, bikin ketawa apa nangis, bikin bahagia atau kesel.

terakhir, mohon do'anya biar lulus Preview 3 dan mengakhiri semuanya dengan kebahagiaan.


Salam,
Ririz yang sudah mulai eneg liat kertas berserakan di kamar

1 comment:

  1. Serem. #udahgituaja
    Semoga lulus P3 nya dan bisa mewujudkan foto keluarga sambil pake toga lol

    ReplyDelete

Comment juga dong! payah baca doang